Thursday 24 February 2011

menjadi orang tua gak semudah masak mi instan

sudah jadi rahasia umum kalau Mc Wink sekarang mulai beranjak udzur. xixixixi, seperempat abad sudah keberadaan Mc Wink di dunia ini. belum...Mc Wink belum kawin, masih perawan teng teng. wah kok Mc Wink langsung tembak gitu sih? ya abiiiisss...apalagi coba yg mau ditanyakan klo bukan masalah itu. ya kan, pemirsa? be positive saja lah. sepertinya Dia belum memberi restu pada Mc Wink untuk berjodoh dengan salah satu dari pemirsa sekalian. wikikikik...

suka iri juga sih klo pas lihat temen2 yg uda pada berkeluarga. apalagi temen kerja se-departemen, uda pada beranak semua. iri lihat semangat mereka klo uda deket jam habis kerja. ayo buruan, Mc...suami/istri dan anakku uda nungguin niiiihhh... sementara Mc Wink? gak ada yg nungguin pulang, gak punya seseorang yg memburu agar cepet pulang. kadang sedih juga, pengen ada yg telponin (bunda pulang jam berapa??? aku uda nunggu dari tadi), pengen ada yg nyambut di rumah begitu buka pintu (horeee...bunda uda datang...mana es krimnya, bunda?)...huhuhuhu...MUPEEEENNGGG...

doenkkk...
kamu pikir jadi orang tua itu gampang apa???
tiba-tiba ada yg jitak Mc Wink, pemirsa. ternyata itu Mc Wink's guardian angel nomer 5, si nomer-lima. tapi bener juga kata si nomer 5. menjadi orang tua gak semudah masak mi instan.

banyak temen-temen Mc Wink, kebanyakan cewek sih, yg sedang mengalami dilema. dilema antara mendidik anak yang baik dengan membantu suami mencari nafkah demi kelangsungan hidup. hhhh...klo sudah begini, betapa beruntungnya Mc Wink yg masih melajang. suatu jumat Mc Wink menonton tayangan Kick Andy Show yg membahas tentang remaja & pergaulan bebas. setelah beberapa narasumber didatangkan, di-interview oleh Bung Andy, ketahuan sudah pangkal masalahnya. kurang kasih sayang dan perhatian dari orang tua. meski si anak mendapat limpahan kasih sayang dr orang-orang selain orang tua kandung, tapi tetap saja rasanya tidak sama. mereka mencari perhatian dan kasih sayang yang tidak mereka dapatkan. waaahhh...meski Mc Wink belum jadi orang tua, tapi Mc Wink kan calon orang tua, pemirsa. apalagi saat melihat penonton yg hadir di acara itu yang kebanyakan sudah berjudul "orang tua", seolah-olah ada orang yang sudah menampar muka mereka. kebanyakan orang tua sekarang tidak menyadari bahwa anak-anak juga butuh sentuhan, butuh pelukan, bukan hanya uang saku, bukan hanya handphone canggih.

yaa gimana lagi, Mc. kalau aku gak ikut kerja, penghasilan suamiku sendiri tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup kami.

iya sih..kasihan anakku. tapi kalau aku diam di rumah, tidak bekerja, lama-lama aku jadi bosan.

itu adalah salah dua dari pernyataan yg pernah disampaikan oleh teman-teman Mc Wink. dilema, memang. tapi apakah mereka siap ketika menyadari bahwa apa yg terjadi apada anak-anaknya di masa 10 tahun dari sekarang ternyata akibat dari apa yg mereka tanam sekarang?

bagaimana denganmu, Mc? setelah menikah nanti, apakah kamu mau tetap bekerja atau berhenti untuk mendampingi anak-anakmu?

well, guys...dengan mantap hati Mc Wink jawab, jika nanti Mc Wink masih jadi seorang pegawai maka Mc Wink akan berhenti. karena anak-anak Mc Wink lebih berharga dari apapun di dunia ini. orang tua yg melahirkan Mc Wink saat ini sudah sangat menyesal karena melewatkan masa-masa indah saat Mc Wink kecil. bodoh sekali jika Mc Wink melakukan kesalahan yg sama. dan Mc Wink percaya bahwa Dia sudah mengatur rejeki Mc Wink dan keluarganya. tergantung seberapa keras kami berusaha untuk melakukan yg terbaik.

semangat..^.^

No comments:

Post a Comment